Di setiap perusahaan tentu memiliki asset seperti gedung/bangunan, kendaraan, hingga inventaris yang mana asset tersebut akan disusutkan atau dibiayakan di setiap bulan nya. Untuk metode perhitungan asset tersebut juga ada beberapa metode seperti metode garis lurus dan metode saldo menurun ganda.
Di tutorial kali ini, saya akan membahas bagaimana cara menghentikan/menghapus asset yang hendak dijual kembali. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
- Pertama, di modul asset pilih kode atau nama asset yang akan di hentikan (dispose) lalu klik asset tersebut seperti gambar berikut
2. Setelah asset yang akan di dispose/dihentikan tersebut di klik maka akan ada pilihan tombol proses. Klik tombol proses tersebut lalu pilih disposisi asset tetap
3. Setelah itu isikan di bagian informasi umum jumlah asset yang akan dihentikan dan tentukan pula akun laba rugi penghentian asset beserta lokasi asset tersebut.
4. Jangan lupa juga isi catatan atau keterangan terkait disposisi asset tersebut
5. Centang kolom “Asset Dijual” jika asset yang dihentikan tersebut adalah asset yang telah dijual.
6. Pada kolom harga dan akun jangan lupa isikan nilai jual asset tersebut dan juga akun bank penerima atas penjualan asset tersebut.
7. Setelah itu klik simpan.
8. Untuk melihat daftar asset yang sudah di dispose adalah dengan cara berikut
- Klik modul asset tetap lalu pilih disposisi asset tetap.
Demikian tutorial penghapusan/penghentian asset tetap jika asset tersebut memang akan/ingin dijual. Untuk tutorial ini sebenarnya ada 2 tahapan untuk proses penjualan asset tersebut namun di tutorial kali ini, hanya saya bahas satu saja mungkin akan saya bahas kembali di tutorial berikutnya.